TIPS MENGATUR KEUANGAN AKHIR BULAN

Bagi pegawai / karyawan memasuki tanggal 24 sampai tanggal 30 merupakan tanggal 'kritis'. Pasalnya, pada tanggal-tanggal itulah keuangan mulai menipis. Tidak jarang banyak karyawan meminjam kepada teman, kerabat bahkan tukang kredit.

Nah, agar para karyawan agar terhindar dari hal tersebut yang selalu terjadi memasuki akhir bulan maka harus dilakukan trik untuk mengatasi masa kritis tersebut. Berikut tips supaya gaji Anda cukup untuk bertahan dan tetap tersebut dengan sisa-sisa keuangan Anda.

1. Buat List Belanja Bulanan

Belanja bulanan merupakan biaya rutin yang wajib dikeluarkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari untuk satu bulan terutama bagi karyawan yang sudah berkeluarga. Bisa disadari atau tidak bahwa biaya ini lah yang paling besar alokasinya. Maka buat lah list belanja bulanan agar Anda terhidar dari pengeluaran konsumtif yang tidak dianggarkan dalam list belanja bulanan (kecuali hal darurat). baca Tips mengatur belanja bulanan rumah tangga

2. Jangan Belanja Berlebihan di awal bulan

Biasanya bagi karyawan ketika gajian, pengeluaran pada saat itu lebih besar. Kurangilah pengeluaran yang berlebihan diawal bulan (selalu ingat ketika memasuki akhir bulan).

3. Bayar Tagihan

Selesaikan tagihan-tagihan terlebih dahulu, misal tagihan listrik, telepon, air, kartu kredit. Apabila Anda sudah mempunyai anak, utamakan lah untuk biaya keperluan sekolah Anda.

4. Menabung

Dengan mengurangi kebiasaan belanja berlebihan di awal bulan, maka Anda bisa berhemat dan menabung untuk memasuk tanggal-tanggal kritis sehingga Anda terhindar dari meminjam uang untuk mencukupi kebutuhan di akhir bulan.

5. Evaluasi

Lakukan evaluasi kendati Anda enggan untuk melakukannya, lakukan lah secara bertahap maka Anda bisa melihat perubahan yang terjadi. Selalu catat pengeluaran sekecil apapun dan bisa dihitung kembali pada saat memasuki akhir bulan untuk menentukan apakah jumlah tersebut memang layak untuk di belanjakan? sehingga dengan evaluasi ini, maka Anda dapat merencanakan dan mengelola dengan baik pengeluaran di awal bulan berikutnya ketika Anda menerima gaji.

6. Persentasikan Pembagian Gaji

Elizabeth Warren dalam bukunya All Your Worth: The Ulitmate Lifetima Money Plan, mengenalkan sistem 50:30:20. Sebuah cara efekti yang bisa kita terapkan untuk mengelola keuangan. Pendapatan yang digunakan dalam pembagian ini adalah pendapatan bersih Anda.

Untuk mengetahui sistem pembagian ini, kita ambil contoh pendapatan bersih yang Anda terima adalah Rp. 4.000.000

a. 50% untuk  Pengeluaran Wajib

Setengah dari pendapatan bersih yang Anda terima dialokasikan untuk pengeluaran wajib, seperti makanan, transportasi, tagihan-tagihan dan uang sekolah anak. Bagian ini wajib didahulukan untuk mengurusi pembayaran lainnya. Jadi 50 % dari Rp. 4.000.000 adalah Rp. 2.000.000 yang wajid Anda sisihkan untuk pengeluaran wajib Anda setiap bulannya.

b. 30% untuk Pengeluaran Tambahan

Setelah menyisihkan setengah dari pendapatan bersih, Anda bisa menggunakan 30% dari gaji untuk pengeluaran tambahan seperti rekreasu keluarga atau membeil mainan anak. Selain itu, apabila suatu ketika terjadi kekurangan dana pada pengeluaran wajib, Anda bisa mengambil pos 30% ini. 30% dari Rp. 4.000.000 adalah Rp. 1.200.000, Maka Rp. 1.200.000 ini dapat Anda gunakan untuk keperluan diluar pokok.

c. 20% untuk Pengeluaran untuk Tabungan

Sekecil apapun yang kita sisihkan untuk menabung, jika dilakukan secara tertib dan rutin, amak akan terasa manfaatnya jika suatu saat kita membutuhkannya (terutama pengeluaran darurat seperti sakit, kecelakaan, dan lain-lain yang diluar perencanaan). 20%  dari Rp. 4.000.000 adalah Rp. 800.000. Dari jumlah ini yang bisa kita tabung untuk keperluan masa mendatang, berinvestasi, modal usaha, atau simpanan untuk keadaan darurat.

Itulah tips mengatur keuangan Anda agar terhindar dari rutinitas masalah ketika memasuki akhir bulan. Mengelola gaji gampang-gampang susah. Dikatakan susah karena pada awalnya terasa berat, namun apabila menjalankan tips-tips diatas tadi akan mudah untuk dilaksanakan dan tidak menjadi "kritis" di akhir bulan. Tetap tentu saja dalam melakukannya diperlukan komitmen diri dan disipilin yang kuat.

Semoga bermanfaat.

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Unknown — Monday, November 30, 2015 — 2 Comments